Sebanyak 13 Orang mahasiswa Politeknik Negeri Sriwijaya yang di ketuai oleh Indra Faris Atmaja (Teknik Sipil 2019) melakukan terobosan untuk membantu masyarakat. Sinergi dan kerjasama dengan warga Desa Kenten Laut Banyuasin Sumatera Selatan mereka lakukan. Pada awalnya mereka melihat warga Desa Kenten Laut yang kesulitan air bersih. Warga selama ini hanya mengandalkan air sungai yang keruh untuk kebutuhan mandi dan cuci pakaian. Sedangkan untuk keperluan air minum mereka harus beli, karena air yang ada tidak layak dikonsumsi. Sudah lama mereka berharap dengan pemerintah daerah, akan tetapi karena lokasi desa yang cukup jauh dari ibu kota kabupaten, sehingga PDAM belum menjangakau desa mereka.
Faris dan kawan kawan kemudian bertemu, berdiskusi dengan aparat desa dan perwakilan masyarakat. Hasilnya mereka sepakat warga harus mendapatkan air bersih yang layak, maka dibuatlah proposal untuk menyelesaikan permasalahan tersebut. Proposal tersebut juga diikutsertakan pada kompetisi Program Pemberdayaan Masyarakat Desa (P2MD) Kementerian Pendidikan dan kebudayaan, Riset dan Teknologi tahun 2021. Alhamdulillah Bak gayung bersambut proposal ini kemudian disetujui oleh team penilai untuk selanjutnya harus mereka realisasikan pada tahun ini juga. Untuk memastikan kegiatan ini berjalan baik Politeknik Negeri Sriwijaya menunjuk Ibu Anggi Nidya Sari,ST,M.Eng yang juga dosen pada jurusan Teknik Sipil Polsri sebagai pembimbing kegiatan ini . Ahmad Zamheri selaku wakil Direktur bidang kemahasiswaan menyampaikan rasa bangganya atas kepedulian dan prestasi mahasiswa Polsri tersebut. Mahasiswa saat ini memang dituntut harus mampu bersinergi dengan masyarakat untuk menyelesaikan segala permasalahan. Sehingga program pemerintah untuk mensejahterakan masyarakat semakin cepat terwujud.